Kasus Paling Menghebohkan di Sepak Bola Indonesia |
ONLINEBERITA24 - Sepak bola Indonesia selalu sarat kontroversi. Kasus-kasus menghebohkan kerap muncul ke permukaan. Situasi yang mengenaskan jika melihat minimnya prestasi yang dibuat Tim Merah-Putih di ajang internasional.
Catatan sejarah menunjukkan kalau pencapaian tertinggi Indonesia hanya menjadi juara SEA Games 1987 dan 1991. Tim Garuda bahkan belum pernah jadi juara Piala AFF atau bahkan Piala Asia. Di level klub sama saja, belum ada satu pun klub asal negara kita mencatatkan diri di daftar juara kompetisi Asia.
Agak ironis mengingat Indonesia memiliki massa fans sepak bola yang amat berlimpah. Klub-klub Eropa menjadikan penggila sepak bola Indonesia sebagai pasar empuk.
Catatan sejarah menunjukkan kalau pencapaian tertinggi Indonesia hanya menjadi juara SEA Games 1987 dan 1991. Tim Garuda bahkan belum pernah jadi juara Piala AFF atau bahkan Piala Asia. Di level klub sama saja, belum ada satu pun klub asal negara kita mencatatkan diri di daftar juara kompetisi Asia.
Agak ironis mengingat Indonesia memiliki massa fans sepak bola yang amat berlimpah. Klub-klub Eropa menjadikan penggila sepak bola Indonesia sebagai pasar empuk.
Yang sering muncul dari masa ke masa kejadian-kejadian kontroversial yang mencoreng noda hitam. Sayangnya, seakan tidak ada pembelajaran kasus-kasus tersebut kerap berulang.
Citra sepak bola Indonesia rusak di dunia internasional. Nama PSSI di mata masyarakat selalu dikonotasikan negatif. Hal ini terjadi karena mereka tidak benar-benar bisa mengurai permasalahan yang terjadi. Mayoritas kasus yang terjadi dunia balbalan Tanah Air endingnya selalu menggantung.
Bola.com mencatat sekurangnya ada lima kasus yang sempat menghebohkan dunia sepak bola Indonesia. Apa-apa saja?
Mafia Wasit di Liga Indonesia 1998
Rakernas PSSI yang dilaksanakan Februari 1998 dihebohkan dengan pernyataan yang dilontarkan Manajer Persikab Kab. Bandung, Endang Sobarna, tentang adanya permainan kotor di pentas kompetisi Liga Indonesia yang melibatkan wasit.
Ketua Umum PSSI saat itu, Azwar Anas langsung membentuk tim pencari fakta untuk mengusut tuntas kasus mafia wasit. PSSI lantas menghukum Wakil Ketua Komisi Wasit PSSI, Jafar Umar,dengan hukuman seumur hidup tak boleh terlibat di sepak bola nasional karena terbukti terlibat dalam pengaturan hasil pertandingan dengan melibatkan korps pengadil di lapangan.
Sebanyak 40 wasit Tanah Air juga masuk gerbong terdakwa dalam kasus match fixing. Beberapa di antaranya macam Khairul Agil, R. Pracoyo, Halik Jiro, terhitung sebagai figur top.
Sosok almarhum Jafar Umar, yang berstatus sebagai wasit FIFA sejak lama diisukan jadi Godfather mafia wasit. Ia dipergunjingkan menerima upeti dari para pengadil yang bertugas di pentas kompetisi profesional dan amatir.
Adang Ruchiatna, yang didapuk sebagai Tim Penanggulangan Masalah Perwasitan, sempat melaporkan kasus Jafar dkk. ke Polda Metro Jaya. Hanya saja pengusutan kasus di jalur hukup terhenti begitu Komisi Disiplin PSSI menjatuhkan sanksi.
Beberapa tahun lalu, Jafar sempat buka suara soal kasusnya. Ia menyebut dirinya hanya jadi kambing hitam karena ada sejumlah petinggi PSSI yang memegang kendali mengatur pertandingan dengan melibatkan komite wasit yang dipimpinnya. Hanya hingga berpulang ke Sang Khalik pada 12 Mei 2012, pria asal Pare-pare itu tidak pernah menyebut nama oknum pengurus PSSI.
Sumber : bola.com
Demikianlah Artikel Kasus Paling Menghebohkan di Sepak Bola Indonesia
Sekian Kasus Paling Menghebohkan di Sepak Bola Indonesia, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sekian postingan kali ini.
Anda sedang membaca artikel Kasus Paling Menghebohkan di Sepak Bola Indonesia dan artikel ini url permalinknya adalah https://onlineberita24.blogspot.com/2018/12/kasus-paling-menghebohkan-di-sepak-bola.html Semoga artikel ini bisa bermanfaat.